MENINGKAT FISIK MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN PECAH PIRING PADA ANAK USIA DINI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data peningkatan perkembangan motorik kasar anak usia 5-6 tahun di TK Negeri Satu Tualang melalui permainan tradisional pecah piring. Metode digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek yang diambil adalah anak usia 5-6 tahun di kelas B2 yang terdiri dari 9 laki-laki dan 10 perempuan.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui lembar observasi dan dokmentasi. Teknik analisi data yang digunakan untuk memperoleh data tentang perkembangan motorik kasar anak anak melalui siklus I yang terdiri dari 2 pertemuan dan siklus II terdiri dari 2 pertemuan adalah dengan menggunakan rumus persentase= f/n x 100%. Hasil penelitian perkembangan motorik kasar anak meningkat hal ini terlihat dari data awal hingga siklus II pertemuan 2. Data awal (36,71%), siklus I pertemuan 1 (45,92), siklus I pertemuan 2 (59, 73%), siklus II pertemuan 1 (68,98%), siklus II pertemuan 2 (79,47%). Sehingga peningkatan keseluruhan Perkembangan Motorik Kasar Anak diperoleh persentase rata-rata 42,76%. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa guru harus menciptakan permainan tradisional yang bervariasi dengan media menarik bagi anak serta menciptakan suasana belajar yang aktif dan efektif bagi anak usia 5-6 tahun dalam meningkatkan motorik kasar anak
References
Arsyad, A. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajagrafindo Persada
Darmayanti, A., & Putranti, R. (2016). Pembelajaran Matematika dalam Permainan Tradisional Engklek Untuk Siswa SD Kelas V. Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika.
Decaprio, R. (2013). Aplikasi Pembelajaran Motorik Di Sekolah. Jakarta : DIVA Press
Fadlillah, M, et al. (2014). Pendidikan Karakter Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Khamdani, A. (2010). Olahraga Tradisional Indonesia. Singkawang: PT. Maraga Borneo Tarigas.
Kurniati, E. (2017). Permainan Tradisional dan Perannya dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Anak. Jakarta: Prenada Media
Mutohir, T.C. & Gusril. (2004). Perkembangan Motorik pada Masa Anak-anak. Jakarta: Depdiknas.
Nuryanti. (2015). Pengembangan Kemampuan Motorik Kasar Anak Melalui Kegiatan Senam Ceria. Harmonia: Journal of Arts Research And Education.
Santrock, J.W. (2011). Masa Perkembangan Anak Edisi 11. Jakarta: Salemba Humanika
Suciati, S. (2015). Bahan Ajar Pendidikan dan Latihan Profesi Guru, Semarang: PLPG
Sudijono, A. (2004). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo
_______. (2014). Metode Pengembangan Fisik. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka
______. (2012). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: PT. Indeks
Sumantri. (2005). Model Pengembangan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Suyadi, M.U.(2013). Konsep Dasar PAUD. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Suyanto, S. (2005). Dasar-dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Hikayat Publishing.
Suyanto. (2010). Model Pembinaan Pendidikan Karakter Di Lingkungan Sekolah. Jakarta: Dirjen Dikdasmen Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan Nasional
Tedjasaputra, M.S. (2001). Bermain, Mainan, dan Permainan. Jakarta: Pt Gramedia Widiasarana Indonesia
Copyright (c) 2021 Jurnal Talenta : Journal of Early Childhood Education
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.